Selasa, September 30, 2025
Beranda blog Halaman 194

BUPATI SAMBUT TAMU ENAM NEGARA DI SIJUNJUNG

0

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin sambut tamu enam Negara di Rumah Dinas setelah melakukan kunjungan Parade Lansia di Nagari Padang Laweh, Kecamatan Koto VII, Jorong Ranah Tibarau, Nagari Palangki, Kecamatan IV Nagari dan Jorong Koran, Nagari Pematang pantang, Kecamatan Sijunjung, (5/9) kemaren.

Tamu 6 (enam) Negara yang mengunjungi Parede Lansia tersebut Negara Afganistan terdiri dari lima orang, Negara Kenya lima orang, Negara philiphina lima orang, Negara Tajikistan empat orang, Negara Thailand tiga orang dan Satu orang dari Jepang yang merupakan Narasumber dalam pengembangan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), adapun wisatawan yang ikut kegiatan ini berlatar belakang Dokter, Seluruh warga Negara Asing berjumlah 23 orang.

Tujuan atau sasaran kunjungan itu merupakan kegiatan study banding mereka tertarik pada  bidang pengelolaan Posyandu Lansia atau Kelompok Usia Lanjut, Setelah diskusi di Posyandu Lansia adapun kunjungan ke beberapa rumah warga setempat untuk melihat perkembangan kesehatan Ibu dan anak yang didampingi oleh kader lansia.

Setelah mengunjungi tiga Nagari yang berada di Kabupaten Sijunjung tepatnya Nagari Padang Laweh, Nagari Pematang Panjang dan Nagari Palangki Tamu tersebut menuju ke Rumah Dinas Bupati untuk menikmati makan siang Bersama dan dilanjutkan untuk diskusi tentang hasil lapangan yang telah dikunjungi, setelah itu Bupati mengajak seluruh Warga Enam Negara untuk melihat perkampungan adat dan melihat hasil kerajinan Sijunjung, terutama kerajinan songket. (Dicko-kominfo)@sijunjung.go.id

BUPATI SIJUNJUNG AJAK 6 NEGARA DISKUSI POSYANDU LANSIA

0

Setelah kunjungan dari 6 negara yang sudah mengunjungi Posyandu Lansia ke beberapa nagari yaitu nagari Pematang Panjang ,Muaro Bodi, Dan Nagari Padang Laweh, Bupati Sijunjung Yuswir Arifin membuka diskusi Parade Lansia bersama tamu undangan dengan beberapa negara diantaranya Afganistan,Tajikistan,Kenya, Thailand,Filipina, Dan Jepang, Selasa (5/9) di Rumah Dinas Bupati.

 Acara ini dibuka langsung oleh Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin dalam sambutannya menyampaikan,”dengan pengalaman para lansia ini kita dari pemerintah daerah juga dapatkan manfaat dimana para lansia ini kita minta sekaligus memberikan penyuluhan kepada usia subur melalui posyandu”, ujarnya.

Dalam acara diskusi ini juga berlangsung penyerahan cindera mata oleh Bupati Sijunjung kepada para tamu dari 6 negara tersebut serta dilanjutkan dengan acara makan bersama.

(Romi/Endang,kominfo@sijunjung.go.id)

KUNJUNGAN LIMA NEGARA KE POSYANDU LANSIA

0

Lima Negara melakukan kunjungan ke Posyandu Lansia Jorong Koran Nagari Pematang Panjang yaitu dari Negara Thailand, Philiphina, Kenya, Tajikistan Dan Afghanistan, Selasa (5/09).

Kunjungan ke Posyandu Lansia ini merupakan kegiatan study banding mereka tertarik pada bidang pengelolaan Posyandu Lansia atau Kelompok Usia Lanjut.

Peserta di posyandu lansia berjumalah 60 orang dari satu jorong koran dan peserta posyandu lansia berumur 50 -90 tahun.

Posyandu lansia bertujuan untuk meningkatkan derejat kesehatan dan mutu kehidupan untuk mencapai masa tua yang bahagia, berguna dalam keluarga dan masyarakat sesuai dengan eksitensinya dalam strata kemasyarakatan.

Pelayanan kesehatan pada posyandu lansia meliputi kesehatan fisik dan mental emosional, dengan KMS mencatat dan memantau untuk mengetahui lebih awal penyakit atau ancaman kesehatan lansia yang mereka hadapi dan sedang berkembang.

Menurut salah seorang dari Negara Thailand, Dr Umaporn Sangharek  mengatakan, menurut saya Lansia Di Negara kami hanya menjadi beban Negara, tetapi di Indonesia tepatnya di Sijunjung dapat memberikan motifasi kepada masyarakat, khusus nya tentang Kesehatan Ibu Dan Anak (KIA). (Dicko/Dwita-kominfo)@sijunjung.go.id

POSYANDU LANSIA PADANG LAWEH DAPAT KUNJUNGAN 6 NEGARA

0

Sijunjung, Kementrian Sekretariat Negara Dan Kementrian Kesehatan Bekerja sama dengan JICA ( Japan Internatonal Coopertation Agency ) Dalam Program Panduan Kesehatan ibu dan anak berkunjung ke Nagari Padang Laweh Dalam Study Banding tentang kesehatan Ibu dan Anak, acara ini beranggotakan 11 Orang yang terdiri dari 6 Negara yang terdiri dari Kenya, Afghanistan, Jepang, Tajikistan, Filipina, Thailand. Adapun wisatawan yang ikut kegiatan ini berlatar belakang Dokter.

kerjasama ini sudah mulai di bentuk pada tahun 1994 pada awalnya membentuk sebuah buku tentang Kesehatan Ibu Dan Anak. Sedangkan pada tahun 2007 sampai saat ini merupakan fase ketiga  Thrid Country Training Program.

“Sumatera Barat ditunjuk secara langsung oleh Kementrian Kesehatan sebagai salah satu pusat kegiatan Third Country Training Program pada tahun ini, Nagari Padang Laweh terpilih sebagai salah satu tempat kegiatan karena Nagari Padang Laweh Memiliki kelompok pemberdayaan lansia yang cukup aktif dan semangat dalam penyampaian informasi tentang kesahatan Ibu dan Anak dalam koodinasi tenaga kesehatan setempat”, ujar Rizki selaku tim JICA ketika diwawancarai Crew media online Sijunjung di lapangan.

Kegiatan ini dihadiri Kepala Dinas KESBANGPOL Yunani, Kepala Dinas Kesehatan Ezwandra, Sekretaris Dinas Kesehatan Mendro, Ariesto Amri selaku Translator dari Dinas Pendidikan dan Satuan pengamanan Dari kepolisian, Dinas Perhubungan beserta SATPOLPP.

Disela- sela kegiatan para wisatawan juga sempat melakukan kunjungan ke beberapa rumah warga setempat untuk melihat perkembangan kesehatan Ibu dan anak yang didampingi oleh kader lansia Nagari Padang Laweh serta mereka juga sempat melihat bahkan membeli cindera mata hasil dari kerajinan tangan Ibu-ibu UP2K, KUBE dan UPPKS Nagari Padang Laweh.(Ardi / Rio_Kominfo@sijunjung.go.id )

PEMKAB AJUKAN TIGA RANPERDA

0

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sijunjung ajukan tiga rancangan peraturan daerah (Ranperda) kepada DPRD setempat.

Nota penjelasan ketiga Ranperda itu, disampaikan Bupati Yuswir Arifin Datuak Indo Marajo dalam rapat paripurna DPRD, di gedung dewan, Senin (4/9).

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Yusnidarti, dihadiri Wakil Bupati Arrival Boy, unsur Forkopinda, Plt. Sekdakab Adlis, pejabat teras Pemkab, kepala OPD,  camat se-Kabupaten Sijunjung dan segenap anggota dewan.

Ketiga Ranperda yang diajukan, perubahan atas peraturan daerah (Perda) Kabupaten Sijunjung nomor 1 tahun 2012 tentang pajak daerah, Ranperda pencabutan Perda Kabupaten Sijunjung nomor 3 tahun 2014 tentang pengelolaan pertambangan mineral dan batubara serta Ranperda pencabutan Perda Kabupaten Sijunjung nomor 4 tahun 2014 tentang pengelolaan air tanah.

Bupati mengatakan, perubahan terhadap Perda nomor 1 tahun 2012 tentang pajak daerah, adalah dalam rangka optimalisasi penerimaan pajak daerah dan mewujudkan transparansi serta akuntabilitasi pemerintah daerah. Perubahan tersebut meliputi objek pajak dan tarif pajak.

Perubahan objek pajak terjadi untuk jenis pajak hiburan dimana objek pajak dimaksud mengalami penambahan yaitu terhadap tempat wisata, taman rekreasi, pasar malam dan tempat pemancingan serta permainan bilyar dijadikan sebagai objek pajak baru.

Ekstensifikasi pajak dengan penambahan objek pajak baru ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan daerah, harapa Bupati Yuswir Arifin. – nas@sijunjung.go.id

 

BELANJA DAERAH RP1,05 TRILIYUN LEBIH

0

Secara keseluruhan belanja daerah Kabupaten Sijunjung pada perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2017, direncanakan Rp1,05 triliyun lebih.

Dibanding belanja pada APBD awal yang Rp982,4 miliar lebih, pada APBD perubahan terdapat penambahan Rp68,6 miliar lebih, dengan kata lain naik 6,99 persen, kata Bupati Sijunjung H. Yuswir    Arifin Datuak   Indo  Marajo.

Bertambahnya belanja daerah, dijelaskan bupati ketika menyampaikan nota keuangan rancangan perubahan APBD Kabupaten Sijunjung tahun 2017, dalam rapat paripurna di gedung dewan, Senin  (4/9/).

Rapat paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Yusnidarti, dihadiri Wakil Bupati Arrival Boy, unsur Forkopinda, Plt. Sekdakab Adlis, pejabat teras Pemkab, kepala OPD,  camat se-Kabupaten Sijunjung  dan  segenap anggota           dewan.

Menurut bupati, belanja tidak langsung merupakan belanja yang tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan. Belanja tidak langsung yang pada APBD awal dianggarkan Rp519,6 miliar lebih, pada APBD perubahan naik menjadi Rp519, 8 miliar lebih.

Sedangkan belanja langsung merupakan belanja yang terkait langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan. Belanja  langsung yang apada APBD awal dianggarkan Rp462,7 miliar lebih, pada APBD perubahan naik menjadi Rp531,2 miliar lebih.

Setelah disampaikan dalam rapat paripurna, Bupati Yuswir Arifin didampingi Wakil Bupati Arrival Boy serahkan  nota keuangan rancangan perubahan APBD tersebut kepada ketua DPRD Yusnidarti. – nas@sijunjung.go.id

KETUA DEKRANASDA BUKA PELATIHAN GMP

0

Ketua Dekranasda Ny En Yuswir Arifin membuka pelatihan Good Manufacturing Practices (GMP) yang merupakan suatu konsep managemen dalam bentuk prosedur untuk menghasilkan out put yang memenuhi standar dengan tingkat ketidak sesuaian sekecil mungkin, Senin (4/9) di Wisma Keluarga Muaro.

Dihadiri Kepala Dinas Daperinkop Kabupaten Sijunjung dan Jajarannya, Fasilitator GMP, Fungsional Dinas Perindag Provinsi Sumbar dan Kabupaten Solok serta Peserta Pelatihan GMP.

Hendri Nurka mengatakan dalam laporan panitia, maksud dan tujuan kegiatan pelatihan ini secara umum bertujuan untuk meningkatkan mutu produk IKM Industri makanan dan minuman yang aman dikonsumsi atau terciptanya keamanan pangan, menarik sesuai dengan selera konsumen, sehingga diharapkan pada masa yang akan datang IKM makanan dan minuman di Kabupaten Sijunjung dapat bersaing di pasar lokal, regional, dan nasional maupun untuk tujuan ekspor. Dengan demikian dapat memberikan efek positif terhadap perkembangan perekonomian makro di daerah kita ini.

Kegiatan berlangsung selama 6 (enam) hari, pelatihan GMP dimulai dari tanggal 4-6 September 2017 dan dilanjutkan pelatihan design kemasan tanggal 7-9 September 2017, narasumber GMP Saudara Ir,H. Mulyadi Fungsional Penyuluh Industri dari Dinas Perindag Provinsi Sumbar dan narasumber Design Kemasan Saudara Sawlani Affandi,S.SN Fungsional Penyuluh Industri Dari Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian Perdagangan Kabupaten Solok.

Peserta berasal dari IKM makanan dan minuman se-Kabupaten Sijunjung dengan jumlah 15 orang, dengan harapan untuk meningkatkan penyerapan tenaga kerja yang berdampak pada pengangguran, tambah Ia

Ketua Dekranasda membuka secara resmi pelatihan GMP dan mengucapkan selamat datang kepada semua dan diharapkan acara ini dapat berjalan dengan baik dan lancar serta memberikan manfaat yang nyata terhadap pengembangan Produk IKM makanan dan minuman di Kabupaten Sijunjung pada masa yang akan datang.

Pelatihan GMP merupakan panduan teknis memproduksi pangan dengan baik dan benar serta berkualitas, dengan memperhatikan Aspek Higiene, Sanitasi, Lokasi, Mesin/peralatan, Bahan Baku dan Aspek Penunjang lainnya.

Dia berharap pengetahuan menganai GMP ini kiranya dapat diterapkan dengan baik dan sungguh-sungguh ditempat saudara/i berproduksi. (dicko -kominfo)@sijunjung.go.id

BUPATI MELEPAS KONTINGEN JAMBORE GENRE SAKA KENCANA

0

Pemerintah Kabupaten Sijunjung melepas kontingen pramuka untuk melaksanakan jambore Genre Saka Kencana 2017, Senin (04/09) pagi. Kegiatan akan berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 4-7 September itu dipusatkan di Minang Fantasi Village (Mifan) Kota Padang panjang.

Dalam jambore nantinya, akan mengikuti sejumlah perlombaan, diantaranya ustadz ustadzah GenRe, adventure, lomba cerdas tangkas, story telling, lomba cipta lagu GenRe, fun cooking, lomba pentas seni, dance icon GenRe, lomba tenda terbaik dan sejumlah perlombaan lainnya.

Sebanyak 20 orang peserta diikuti oleh perwakilan anak-anak gendre dari kalangan remaja se-Kabupaten Sijunjung berpartisipasi dalam kegiatan jambore Genre Saka Kecana yang dibuka oleh Bupati, Yuswir Arifin. “Ikuti kegiatan ini dengan baik sesuai dengan kemampuan jaga kesehatan, sesuaikan dengan kondisi yang ada dan jaga nama baik Kabupaten Sijunjung, semoga bisa mengangkat sekaligus membawa nama Kabupaten Sijunjung di bidang pramuka” ujar bupati. (Rara/dicko -kominfo)@sijunjung.go.id

SHALAT IDUL ADHA KHIDMAD DI PADANG SIBUSUK

0

Diikuti ribuan kaum muslimin, Shalat Idul Adha 1438 H di lapangan sepakbola Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Kabupaten Sijunjung, Jumat (1/9), berlangsung tertib dan khidmad.

Bertindak selaku imam dan khatib, guru SMP Al Azhar Padang; Aulia Rahman dan ketua Yayasan Pendidikan Anabawi Kabupaten Sijunjung, Syukri Rahmad, Lc.

Selain suasana yang teduh dan sejuk, khidmadnya Shalat Idul Adha, juga didukung oleh suara dan irama imam yang merdu dan menyayat hati serta uraian khutbah khatib yang menyentuh kalbu sehingga banyak jemaah yang meneteskan air mata.

Tidak hanya itu, tertib dan khidmadnya pelaksanaan Shalat Idul Adha, juga karena bunyi sonsistim yang dipasang Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Padang Sibusuk cukup bagus dan sangat memadahi.

“Sesuai usia saya sekarang, sudah puluhan kali saya menunaikan Shalat Idul Fitri dan Idul Adha di lapangan sepakbola ini. Namun pelaksanaan Shalat Idul Adha 1438 H ini yang saya rasakan paling tertib dan khidmad.

Selaku jemaah yang merasakan kenikmatan shalat dan mendengarkan khutbah, saya mengucapkan terima kasih kepada PHBI Padang Sibusuk yang telah berupaya dan bekerja keras mempersiapkan segala sesuatunya. Baik khatib dan imam, mau pun sosnsistim,” kata H. M. Nasrullah (59), seusai shalat.

Disamping menguraikan perjuangan dan pengorbanan Nabi Ibrahim, Nabi Musa, Nabi Yusuf, Nabi Nuh dan Nabi Muhammad SAW yang patut ditauladani oleh umat Islam yang beriman dalam mengharap keredhan Allah SWT, dalam khutbahnya yang cukup panjang Syukri Rahmad juga mengupas tentang Idul Adha.
“Hari ini (Jumat –Red) adalah hari raya akbar bagi umat Islam di seluruh penjuru dunia yang dikenal dengan Idul Adha serta dirayakan dengan untaian dan mengumandangkan takbir, tahmid dan tasbih sejak matahari terbenam di ufuk barat, senja Kamis (31/8),” kata Syukri.

Dari jemaah yang cukup ramai, PHBI Nagari Padang Sibusuk berhasil mengumpulkan infak Rp17.800.000. dan bantuan untuk bangsa Palestina Rp6.354.000. – nas@sijunjung.go.id

SIJUNJUNG BERSIAP DIRI SAMBUT EMPAT AGENDA PENTING

0

Empat agenda penting bakal dihelat di Kabupaten Sijunjung pada pertengahan September 2017.Perhelatan ini rencananya diselenggarakan, pada 15 September mendatang.

Empat agenda penting yang bakal diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Sijunjung, yakni peresmian jembatan di Nagari Padang Tarok Kecamatan Kamang Baru, jambore institusi masyarakat perdesaan (IMP), pencanangan kampung KB dan pencanangan KB Kes PKK di Telabang Sakti Kecamatan Kamang Baru.

“Empat agenda ini bakal dihadiri Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno dan pejabat Pemprov Sumbar,” kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab, Henry Chaniago di ruang kerjanya, Kamis (31/8).

Beberapa persiapan segera dilakukan Pemerintah Kabupaten Sijunjung.Diantaranya menggelar rapat persiapan pelaksanaan agenda tersebut. Rapat tersebut akan digelar di ruang rapat kantor bupati, Senin (4/9).

“ Untuk mematangkan pelaksanaan empat agenda tersebut, Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, akan mengumpulkan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), dan undangan rapat persiapan kegiatan ini sudah dilayangkan dinas terkait,” jelas Henri Chaniago.-zet@sijunjung.go.id