Selasa, September 30, 2025
Beranda blog Halaman 188

PEMATANG PANJANG NAGARI BEPRESTASI

Kelanjutan dari pemilihan nagari berprestasi  tingkat Kabupaten Sijunjung tahun 2018, Rabu  (4/7) dinilai Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung.

Dalam penilaian itu, tim yang diketuai Kabid Pemberdayaan Masyarakat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN), Nasrul, S. Pd, tidak hanya disambut dengan silek pedang, tari gelombang dan siriah di carano oleh pemuda pemudi yang berpakaian penghulu dan Bundo Kanduang, tapi juga diterima Camat Sijunjung, Khalfian Nuraflis, S, Sos, Forkopimcam dan Kepala dinas/instansi kecamatan.

Selain pemerintahan kecamatan, acara pembukaan penilaian yang berlangsung di halaman kantor walinagari, juga dihadiri walinagari se-Kecamatan Sijunjung, Alim ulama,  Ninik mamak dan Bundo kanduang yang berpakaian kebesaran, pengurus dan anggota majelis taklim yang berpakaian seragam serta ratusan masyarakat.

Terpilihnya  Pematang Panjang mewakili Kecamatan Sijunjung ke tingkat kabupaten pada tahun 2018 ini, disamping memang terbaik dari yang baik, di nagari tersebut cukup banyak sarana dan prasarana  pendukung dalam memajukan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, kata Camat Khalfian Nuraflis.

“Disamping banyak sarana dan prasarana  pendukung dalam memajukan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat, Nagari Pematang Panjang yang dipimpin April Marsal juga berhasil meraih prestasi di tingkat Provinsi Sumatera Barat,” ulas camat.

Prestasi yang diraih, antara lain terbaik II dalam keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), juara I dalam penilaian kompetensi walinagari bidang kelestarian adat budaya dan agama serta juara I pembina pangan Adi Karya Pangan Nusantara.

Selain terbaik II dalam Kamtibmas, Pematang Panjang juga dinilai nagari yang bebas dari gangguan Kamtibmas oleh polisi daerah (Polda) Sumbar.

“Artinya, dalam mengikuti lomba nagari berprestasi, pemerintah Kecamatan Sijunjung tidak hanya mempersiapkan nagari untuk berkompetisi di tingkat kabupaten, tapi sekaligus untuk tingkat provinsi dan regional,” jelas Khalfian Nuraflis.  nas@sijunjung.go.id

LIGA 3 GRUP D, PERSIJU SIJUNJUNG JADI TUAN RUMAH

0

Dari empat daerah yang menjadi tuan rumah pelaksanaan kompetisi PSSI Liga 3 salah satunya adalah Persiju Sijunjung dan tiga lainnya yaitu Grup A di Batang Anai FC, Grup B di PSKA Agam, dan Grup C di Gasliko Limapuluh Kota.

“Kompetisi PSSI liga 3 Grup D wilayah Sumatera Barat Tahun 2018 di Stadion Prof.M.Yamin,SH telah bersaing Persiju Sijunjung, Persikopa Kota Pariaman, PS Gas Sawahlunto dan GMR FC Tanah Datar,” kata Masyuli Efendi Panitia kegiatan.

Dia menjelaskan, pada hari Senin (2/7) pertandingan pertama Persiju vs Persikopa dengan skor 3-3 dan pertandingan kedua dihari yang sama PS.Gas vs GMR Fc dengan skor 3-0.

Kemudian hari Selasa (3/7) pertandingan pertama Persikopa vs PS.Gas dengan skor 1-3 dan pertandingan kedua GMR Fc vc Persiju dengan skor 1-5.

” Untuk menentukan yang akan lolos kebabak delapan besar akan dilaksanakan pada hari kamis (5/7) besok, antara Persikopa vs GMR Fc dan Ps.Gas vs Persiju, Masing-masing grup berhak meloloskan 2 tim,” tutupnya. (Dicko/noven-kominfo)@sijunjung.go.id

DPRD MINTA PEMBANGUNAN RUAS JALAN KANGDANG BARU PASAR JUMAT HARUS DILANJUTKAN

DPRD Kabupaten Sijunjung menyoroti pelaksanaan pembangunan ruas jalan Kandang Baru-Pasar Jumat yang tidak kunjunga selesai. Anggaran yang di curahkan untuk pelaksanaan pembangunan tersebut cukup besar. Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN), Aroni Basri,ST menyebutkan bahwa perencanaan dan pengawasan pembangunan ruas jalan Kandang Baru-Pasar Jumat terkesan tidak maksimal. Telah beberapa tahun dianggarkan, ruas jalan tersebut tidak kunjung selesai.

“Menurut pandangan kami tahapan pekerjaan yang tidak kunjung selesai, terkesan dari perencanaan dan pengawasan yang tidak maksimal”, ungkapnya, ketika menyampaikan pemandangan umum Fraksi terhadap Nota Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sijunjung Tahun Anggaran 2017 di ruang sidang utama DPRD Sijunjung, Selasa (3/7).

Pada pemandangan umum tersebut, fraksi DPRD menyampaikan sikapnya masing-masing. Pertama disampaikan oleh Nasirwan dari Fraksi PPP, kemudian Mukhlis Rasyid,S.Sos dari Golkar, Dasri Rajo Timbu dari fraksi Hanura, Asdawati dari Demokrat, dan Syafrul Khatib  dari fraksi Bulan bintang Restorasi.

Aroni menambahkan bahwa ruas jalan kandang Baru-Pasar Jumat, merupakan pintu gerbang menuju pusat pemerintahan. “Sebagai pintu gerbang, ruas jalan tersebut harus terlaksana dengan baik. Lantaran, keindahan pintu gerbang akan menambah wibawa pusat pemerintah Kabupaten Sijunjung di Muaro,” tuturnya

Hal yang sama juga di sampaikan Nasirwan, pengawasan pembangunan ruas jalan harus ditingkatkan. “ruas jalan tersebut akan mencerminkan Kabupaten Sijunjung, maka pembangunan ruas jalan tersebut harus terlaksana sesuai dengan program yang telah direncanakan,”katanya.-yan@sijunjung.go.id

RANGKIANG.ID GELAR AKSI SERIBU BUKU DI KABUPATEN SIJUNJUNG

Organisasi berbasis komunitas, rangkiang.id sukses menggelar aksi seribu buku di Kabupaten Sijunjung.

“Alhamdulillah, acara kami berjalan sukses.Kami atas nama rangkiang.id mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu dan mendukung kegiatan ini,” kata salah seorang anggota rangkiang.id, Diyanatul Husna di Muaro Sijunjung, Selasa (3/7).

Ia mengatakan, rangkiang.id merupakan kumpulan alumni dan mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi andung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM) Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Andalas (Unand), Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol dan universitas lainnya, baik dalam dan luar Sumatera Barat.

Rangkiang.id ini bergerak di bidang pendidikan, sosial dan budaya.Organisasi yang mengusung jargon “memenuhi panggilan jiwa” memiliki  program berbagi dan pelayanan secara berkelanjutan.
Di bidang pendidikan misalnya, pada Ramadan lalu, pihaknya melaksanakan roadshow  ke beberapa sekolah. Diantaranya, MAN 1 Sijunjung, SMAN 1 Sijunjung, SMAN 2 Sijunjung, SMAN 7 Sijunjung, SMAN 9 Sijunjung, SMKN 3 Sijunjung, MTsN 1 Sijunjung, MTsN 3 Sijunjung, SMPN 1 Sijunjung, SMPN 7 Sijunjung, SMPN 2 Sijunjung dan SMPN 29 Sijunjung.

Roadshow dimaksud  untuk mengajak para siswa ikut berkontribusi menyumbangkan buku tulis yang nantinya dibagikan kepada anak kurang mampu.“Dari roadshow itu, kami berhasil menghimpun 2.140 buku tulis,” ucap dosen Fakultas Teknik Universitas Indonesia.

Ribuan buku tulis tersebut, kemudian disalurkan kepada para siswa sekolah dasar (SD) dari keluarga miskin di Kecamatan Lubuk Tarok dan Sumpur Kudus. ”Tahap awal, kami baru bisa berbagi untuk dua kecamatan,” ujarnya.

Kegiatan ini, lanjut dia, selain memacu semangat kalangan pelajar berbagi dengan sesama,  juga dimaksud memberikan semangat belajar bagi pelajar. Dan tak kalah pentingnya, memotivasi para pelajar dalam belajar, terutama untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

” Kami berharap program dan kegiatan ini memberi manfaat bagi masyarakat, dan kami juga berharap dukungan dan partisipasi semua pihak,” ucapnya.-zet@sijunjung.go.id

BPBD SIJUNJUNG BERHASIL SELAMATKAN 4 DARI 5 WARGA HANYUT

0

Tim BPBD Sijunjung berhasil menyelamatkan 4 dari 5 orang warga Jorong, Sei Gemiri, Padang Laweh Kecamatan Koto VII yang hanyut terbawa arus saat menyeberangi Sungai Batang Kuantan, Selasa (3/7) sekitar pukul 16.20 WIB.
Menurut tim BPBD kelima orang warga yang bekerja sebagai petani ini, hendak menyeberang Sungai Batang Kuantan dengan menggunakan perahu.
” Pertengahan sungai perahu mereka terbalik karena dihantam arus sungai yang begitu kuat” ujar Kepala BPBD, Hardiwan.
” Kelima warga tersebut langsung hanyut terbawa arus, 4 orang diantaranya bisa diselamatkan dan dilarikan ke Puskesmas Padang Laweh untuk perawatan, tapi satu warga an. Asril Dambin (45) sampai sekarang belum ditemukan” terangnya.
Tim BPBD menurunkan 2 perahu dan ditambah perahu dari warga masih melakukan penyisiran sungai tersebut. Dalam proses pencaharian ini, turut didampingi pihak Kepolisian serta disaksikan langsung Wakil Bupati Sijunjung, Arrival Boy beserta warga sekitar.-(MC Kab Sijunjung)@sijunjung.go.id

Sumber : Kepala BPBD Kabupaten Sijunjung

MEMALUKAN, SIDANG DPRD SIJUNJUNG MOLOR HAMPIR TIGA JAM

Sejumlah peserta sidang di Gedung Rakyat Sijunjung, Propinsi Sumatera Barat kecewa. Pasalnya, sidang paripurna DPRD Sijunjung kembali molor dari agenda jadwal yang ditentukan.

“Sidang di DPRD Sijunjung ini seharusnya pada Selasa (3/7/2018) pukul 09.00 WIB.  Baru jam 11.55 WIB sidang dimulai, hampir tiga jam molor dan selalu molor”, ujar sebuah sumber penting di Muaro Sijunjung yang ikut dalam sidang itu.

“Apa yang terjadi di dewan Sijunjung ini sebenarnya. Apakah mereka tidak paham, bahwa amanah untuk menjadi anggota DPRD dan itu harus di pertanggungjawabkan kepada masyarakat dan Tuhan Yang Maha Esa” , Selasa (3/7/2018) Siang.

Disebutkannya, bahwa di DPRD juga memiliki staf ahli fraksi yang juga memiliki tanggung jawab termasuk tentang tata kerja yang di atur didalamnya menyusun dan membuat laporan-laporan fraksi.

“Nah, jika sikap mental dan disiplin ini tidak diperhatikan oleh anggota dewan, maka rasanya masyarakat kecewa atas sikap-sikap yang tidak disiplin ini. Staf ahli fraksi itu memiliki gaji dan kewajiban yang diantaranya juga membuat laporan pertanggung jawaban fraksi yang akan disampaikan di setiap pemandangan umum”, tambah orang penting di Sijunjung itu.

“Sementara hari ini, (Selasa,3/7/2018-red), di jumpai dilapangan setiap akan membacakan pemandangan fraksi selalu dibuat di hari yang sama. Sehingga terkadang membuat waktu pelaksanaan sidang paripurna dewan tertunda karena menunggu anggota fraksi untuk membuat pemandangan umumnya”, tambah sumber itu kecewa.

“Apakah aanggota-anggora dewan seperti ini akan ikut lagi untuk mencalonkan diri menjadi Caleg. Apakah inikah sikap dan perilaku anggota dewan yang terhormat yang akan di contoh oleh masyarakat”, keluh sumber itu lagi.

Terkait hal itu, Ketua DPRD Sijunjung, Yusdarti yang dihubungi awak media, Selasa (3/7/2018) saat sidang berlangsung tak menapiknya. “Yaa.., biasa lah pak, maaf nih sudah mulai”, ucapnya kepada awak media pada pukul 12.33 WIB. Saptarius

TIM SIJUNJUNG NILAI NAGARI KOTO TUO

Tim penilai nagari berprestasi tingkat Kabupaten Sijunjung menilai Nagari Koto Tuo, Kecamatan IV, Senin (2/7). Tim yang diketuai Kabid Pemberdayaan Masyarakat DinasPemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN), Nasrul, beranggota 12 orang.

 Pembukaan dan pelaksanaan penilaian yang berlangsung di SDN 09 Koto Tuo, dihadiri anggota DPRD Kabupaten Sijunjung H. Daswanto, Sekretaris Camat IV Nagari; Syamsir, Forkopimcam, kepala instansi, walinagari dan ketua Badan Pemusyawaratan Nagari (BPN) se-Kecamatan IV Nagari serta pemerintahan nagari, ninik mamak, alim ulama, cadiak pandai, bundo kanduang dan ratusan masyarakat Koto Tuo.

Ketua tim penilai, Nasrul mengatakan, penilaian nagari berprestasi merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan pemerintah Kabupaten Sijunjung. Indikator yang dinilai berpedoman pada Permendagri nomor 81 tahun 2015 tentang evaluasi perkembangan desa dan kelurahan yang meliputi penyelenggaraan pemerintahan, penataan kewilayaan dan kemasyarakatan.

Evaluasi bidang pemerintahan, meliputi aspek pemerintahan, aspek kinerja serta aspek inisiatif dan kreativitas dalam pemberdayaan masyarakat dan nagari yang berbasis teknologi informasi serta pelestarian adat dan budaya.

Evaluasi penataan kewilayaan nagari, meliputi aspek identitas nagari, batas nagari, inovasi, tanggap dan siaga bencana serta aspek pengaturan investasi. Sedangkan evaluasi kemasyarakatan, meliputi aspek partisipasi masyarakat, lembaga kemasyarakatan, pemberdayaan kesejahteraan keluarga, keamanan, ketertiban, pendidikan, kesehatan, ekonomi, penanggulangan kemiskinan dan aspek peningkatan kapasitas masyarakat. nas@sijunjung.go.id

SIJUNJUNG SIAP KAMPANYEKAN IMUNISASI CAMPAK DAN RUBELLA

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin tanda tangani kegiatan penggalangan komitmen bersama untuk mendukung pelaksanaan kampanye pemberian imunisasi MR ( Campak dan Rubella) di Kabupaten Sijunjung, Senin (2/7).

Bukan hanya Bupati, Kepala OPD Terkait, Kementrian Agama, Camat, MUI, Kepala Puskesmas se Kabupaten Sijunjung, Jurnalis juga ikut menandatangani kegiatan penggalangan komitmen bersama untuk mendukung pelaksanaan kampanye pemberian imunisasi MR ( Campak dan Rubella), yang dilaksanakan di lapangan Prof. M Yamin.

Kampanye imunisasi Measles Rubella (MR) di Kabupaten Sijunjung akan dilaksanakan pada Agustus S/D September 2018. Kegiatan yang diselenggarakan secara massal ini merupakan upaya memutus transmisi penularan virus campak dan rubela.

Bupati Sijunjung Yuswir Arifin dalam arahannya mengatakan dalam rangka menyukseskan imunisasi massal dan introduksi imunisasi MR tahun 2017-2018, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengajak kementrian/lembaga terkait, pemerintah daerah Kabupaten/Kota beserta perangkat kerjanya, Organisasi masyarakat sipil, dan lembaga-lembaga swadaya masyarakat untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam imunisasi massal MR.

“OPD terkait dapat memberikan dukungan pelaksanaan imunisasi massal MR sehingga penyakit campak dan rubella bisa di eliminasi Indonesia dan sijunjung khusunya,” harapnya.

” Imunisasi MR ini akan diberikan untuk anak usia sembilan bulan sampai dengan kurang dari lima belas tahun yang untuk Kabupaten Sijunjung berjumlah lebih kurang 70.000, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya,” kata Ezwandra Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Sijunjung. (Noven-kominfo)@sijunjung.go.id

MASYARAKAT CALAU NAGARI MUARO RAYAKAN HARI RAYA PUASA 6

Hari ini masyarakat calau Nagari Muaro sedang melaksanakan Hari Raya puasa enam yang dilaksanakan di Makam Syech Abdul Wahab di Calau Jorong Subarang Sukam Nagari Muaro Sijunjung (1/7).

Turut dihadiri Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Rizal Efendi, SE, mewakili Bupati Sijunjung, Unsur Forkopimda, Camat Sijunjung, Khalfian dan Wali Nagari Muaro, Diagus Putra.
Penyambutan dilakukan dengan tarian pasambahan oleh Grup Kembang Melati dari Nagari Muaro.

Acara juga diisi dengan makan bersama di Makam Syech Abdul Wahab, yang dibawa ibu-ibu dari rumah masingmasing.

Dalam sambutnya, Diagus Putra mengajak seluruh warga muaro sijunjung untuk menjaga diri dan untuk memilih putra putri terbaik yang akan melestarikan budaya-budaya muaro untuk kedepannya. ” Semoga muaro lebih baik untuk kedepannya,” harapnya.

” Semoga Nagari Muaro menjadi contoh bagi nagari lainnya yang berada di Kabupaten Sijunjung ini,” tambahnya.

Kemudian dalam sambutannya Rizal Efendi menyebutkan acara ini adalah marwah dari kegiatan keagamaan. ” saya juga berharap ini terus menerus kita lakukan setiap tahunnya karena ini memberikan pengaruh positif terhadap prilaku anak-anak kita supaya mereka juga mengetahui adat dan budaya kita di muaro sijunjung ini,” ujarnya.

” Karena kita sekarang berada di dalam kondisi krisis prilaku, jadi kalau bisa utamakan membudayakan mengaji setelah magrib karena itulah waktu yang bisa kita laksanakan bersama anak-anak kita,” tuturnya.(Dwita/yos@sijunjung- kominfo.go.id)

BKMT SE SUMBAR WISATA DAKWAH DI SIJUNJUNG

0

Anggota Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) se Sumatera Barat lakukan kunjungan wisata dakwah ke Masjid Istiqlal Muaro Sijunjung, Minggu (1/7).

Kegiatan ini dalam rangka Dakwah Wisata BKMT tingkat Provinsi Sumatera Barat dengan tema jadikan sabar dan sholat sebagai pedomanmu.

Pada kesempatan itu hadir Wakil Bupati Sijunjung Arrival Boy dalam sambutannya mengatakan dengan adanya kegiatan ini dapat memberikan kesadaran kepada setiap pribadi bagaimana pentingnya keseimbangan antara dunia dan akhirat agar tercapai hidup bahagia dunia dan akhirat.

Dia berharap agar dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, sebab untuk meraih kesuksesan baik dunia atau akhirat dimulai dari kerja keras dan keyakinan. “Harus sungguh -sunguh agar mampu mencapai keberhasilan itu,” ulasnya.

“Wisata dakwah ini bertujuan untuk meningkatkan syiar Islam, mempererat hubungan silaturahim antara anggota BKMT,” tambah Ketua BKMT Kabupaten Sijunjung, Ny Ria Arrival Boy.

” Pada kegiatan juga mendatangkan Uztad Okeu Setiawan dari Jakarta sebagai penceramah,” ungkap Ria

Ketua BKMT Sumbar H. Aziz mengatakan kegiatan ini sudah menjadi rutinitas yang dilaksanakan di Kabupaten/Kota Sumatera Barat, pada bulan Agustus mendatang akan dilaksanakan di Mesjid Raya Sumbar. (Dicko/Noven-kominfo)@sijunjung.go.id