Senin, Januari 27, 2025
spot_img
BerandaKegiatanSosialisasi Guru Penggerak, Bupati Benny Dwifa Yuswir : Kembangkan Kompetensi Guru dan...

Sosialisasi Guru Penggerak, Bupati Benny Dwifa Yuswir : Kembangkan Kompetensi Guru dan Tenaga Pendidik di Kabupaten Sijunjung

MC Sijunjung – Sosialisasi Sekolah dan Guru Penggerak bagi jenjang PAUD, SD, dan SMP, se-Kabupaten Sijunjung dibuka secara resmi oleh Bupati Benny Dwifa Yuswir di Gedung Pancasila Muaro, Kamis (13/1/22).

Kegiatan tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Sijunjung, Iraddatillah, Ketua TP-PKK Kabupaten Sijunjung, Ny. Riri Benny Dwifa, Ketua GOW Kabupaten Sijunjung, Ny. Dona Iraddatillah, Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Usman Gumanti serta undangan lainnya.

Dalam sambutannya Bupati Benny Dwifa menyampaikan apresiasi dan selamat kepada guru penggerak serta pengajar praktek dalam mengikuti proses lanjutan dari Kemendikbudristek RI.

“Kembangkan terus kompetensi guru dan tenaga pendidik di Kabupaten Sijunjung, ciptakan inovasi, kreatifitas dalam pembelajaran” harap Bupati muda itu.

Disebutkannya, Program Sekolah dan Guru Penggerak diadakan untuk menghasilkan pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk mengembangkan diri dan orang lain, memimpin pembelajaran dan pengembangan sekolah.

Kemudian, Bupati mengatakan Sijunjung sekarang sedang mengembangkan cetak bacorak eco print dan insyallah dalam waktu dekat akan di launching.

“Mulai tahun ajaran 2022/2023 seluruh sekolah mulai jenjang PAUD, SD, dan SMP dapat membeli dan menggunakan cetak bacorak eco print produk UMKM Sijunjung,” jelasnya.

Lebih lanjut terkait vaksin, tambah Bupati, vapaian vaksinasi per 11 januari 2022 sudah mencapai 74,1%.

“Untuk itu, diharapkan juga vaksin bagi anak didik usia 6-11 tahun juga berlangsung lancar hendaknya, dan kepada para guru agar dapat melakukan sosialisasi kepada seluruh orang tua, anak didik serta meminta izin secara tertulis agar anaknya dapat dilakukan vaksin,” tegasnya.

Sementara, dalam lapaoran Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Usman Gumanti menyampaikan program sekolah dan guru penggerak adalah program Kemendikbudristek dan merupakan bagian dari episode merdeka belajar yang di luncurkan oleh Menteri Nadiem Makarin.

“Dasar hukum untuk pelaksanaan program sekolah dan guru penggerak Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional,”terangnya.

Disebutkannya, peserta sosialisasi itu berjumlah 400 orang terdiri dari 110 orang kepala sekolah PAUD, 213 orang kepala SD dan 54 orang kepala SMP serta 23 orang pejabat struktural dan fungsional.

“Untuk narasumber Dr. Wisma Endrimon, M.Pd kepala BPPAUD DIKMAS Sumatera Barat, Dr. Syarifuddin, M.Pd Ketua Tim seleksi kepala sekolah dan guru penggerak Sumatera Barat, Iryasman, M.Pd Tim kompanye sekolah dan guru penggerak Sumatera Barat,” pungkasnya. (Dicko)

RELATED ARTICLES

Most Popular

Recent Comments