Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Sijunjung, melakukan launching Inovasi Kolaborasi Desa Wisata Mandiri dan Ekonomi Kreatif (Si Dewi Mandeh).
Launching tersebut dilakukan pada pembukaan Festival Lansek Manih V dan Sijunjung Rancak Expo, Sabtu (18/2/2023).
Kadis Parpora Sijunjung Afrineldi menyebut, inovasi tersebut merupakan implementasi dari inovasi yang telah dilaunching sebelumnya.
“Ini merupakan implementasi dari inovasi one village one destinasi pada 2019 dan one village one event pada tahun 2020,” ungkapnya kepada TribunPadang.com, Minggu (19/2/2023).
Ia menjelaskan, Si Dewi Mandeh merupakan kolaborasi dari seluruh stakeholder yaitu pentahelix untuk menggarap desa wisata yang ada di Kabupaten Sijunjung.
“Untuk saat ini terdapat 27 nagari yang merupakan desa wisata, yang mana desa wisata itu yang akan dijadikan desa wisata mandiri,” ujar Afrineldi.
Selain itu, kata Afrineldi, di era digital saat ini tentunya tidak meninggalkan Ekonomi Kreatif, sebagai penggerak bagi masyarakat pada nagari tersebut.
“Jadi intinya Si Dewi Mandeh ini merupakan program kolaborasi untuk menciptakan desa wisata mandiri yang digital dan punya ekonomi kreatif,” tutur Kadis Parpora Sijunjung itu.
Dikatakannya, pihaknya telah melakukan berbagai macam langkah untuk mewujudkan hal tersebut.
“Untuk tahun ini, kami akan kembali meningkatkan pembinaan kepada desa wisata itu, melalui pelatihan SDM l bih menggali potensi dan hal lainnya,” imbuhnya.
Kata Afrineldi, untuk memajukan desa wisata di Sijunjung, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan berbagai universitas, perbankan, pihak nagari dan pihak lainnya. (noven/hafiz)