Meski penilaian nagari berprestasi tingkat Kabupaten Sijunjung baru akan dimulai 17 Mei mendatang, namun tim penilai telah dikukuhkan dengan keputusan bupati Nomor 188.45/219/KPTS-2017, tanggal 19 April 2017.
Tim yang diketuai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Nagari (DPMN) Kabupaten Sijunjung H. Syukri, dengan wakil ketua dan sekretaris ketua TP PKK Ny. Hj. En Yuswir Arifin dan Sekretaris DPMN Khamsiardi, beranggota 19 orang.
Ke-19 anggota itu, Yan Rivaldi (Sekretaris Dinas Dagperinkop UKM), Sonny Yulinda (Kabid Pemerintahan Nagari DPMN), Refli Anton (Kabid Keuangan dan Pembangunan DPMN), Nasrul (Kabid Pembangunan Masyarakat DPMN).
Rosman Effendi (Kabid Perencanaan Sosbud Bapppeda), Roni. S (Kabid PSLB3PP Dinas PKP dan LH), Gustriwarni (Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes), Syamsul Bahri, (Kabid PAUD dan Pendidikan Non Formal Dinas Pendidikan), Syafaruddin (Kasi Rehabilitasi dan Rekontruksi BPBD), Hendri Saputra (Kasi Infrastruktur Teknologi Inforkom Dinas Kominfo), Dafrizal (Kasubag Tata Usaha Kantor Kesbangpol dan Linmas).
Salim (Kasi Kerjasama dan Evaluasi Perkembangan Nagari DPMN), Ayu Boni Dwi Fitha (Kasi Pengembangan Kapasitas Aparatur DPMN), Golriani (Kasi Penataan Administrasi Pemerintahan Nagari DPMN), Ny. Lena Aprizal (Sekretaris TP-PKK) serta Syamsu Anwar, Dewinta Indri Astuti, Andi Wijaya dan Un Masdi (Funsional Umum DPMN).
Dalam memilih nagari terbaik dan berprestasi, indikator yang akan dinilai, adalah pemerintahan, kewilayahan, pendidikan, kesehatan, ekonomi, penanggulangan kemiskinan, peningkatan kapasitas masyarakat, PKK, kelembagaan, partisipasi masyarakat, keamanan dan ketertiban umum, kata Kepala DPMN, Syukri didampingi Kasi Kerjasama dan Evaluasi Perkembangan Nagari, Salim, di ruang kerjanya, Kamis (4/5).
Untuk nagari yang terpilih sebagai terbaik I, II dan III, selain piala dan piagam penghargaan, Pemkab Sijunjung juga menyediakan uang pembinaan Rp20 juta, Rp10 juta dan Rp8 juta.
Disamping menerima piala serta piagam penghargaan dan tabanas, nagari yang terpilih sebagai terbaik pertama, kedua dan ketiga, juga berpeluang untuk mewakili Kabupaten Sijunjung dalam mengikuti lomba nagari berprestasi di tingkat Sumbar tahun 2018 mendatang.
“Karena tujuan pemilihan nagari berprestasi untuk mengetahui hasil pembangunan yang telah dilaksanakan, kita berharap dalam penilaian, walinagari dan masyarakat menjelaskan fakta dan kenyataan yang ada, jangan merekayasa data,” harap Syukri. –nas@sijunjung.go.id
