Jumat, April 19, 2024

Masyarakat Nagari Muaro Gelar Bakaua Adat dan Doa Talak Bala

MC Sijunjung – Masyarakat Nagari Muaro Kecamatan Sijunjung menggelar acara tolak bala dan berkaul adat turun kesawah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Balai-balai adat taratak subarang ombak, Nagari Muaro, Sabtu (25/6/22) pagi.

Dari kejauhan terdengar pemukulan Gong, masyarakat setempat menyebutnya Ogoang, adapun jumlah pukulan dan irama juga ditentukan.

Pemukulan gong itu dengan maksud memberi tahu bahwa kegiatan acara tolak bala dan berkaul adat turun kesawah akan segera dimulai.

Pada kesempatan itu, Maitusal Lelo Kayo menyebut kegiatan ini hampir dua tahun tidak berjalan, berkat mufakat bersama niniak mamak, alim ulama, cadiak pandai, buluek ayie dek pambuluh buluek kato jo mufakat maka baru bisa digelar kembali kegiatan ini dengan kerjasama yang terjalin dengan baik.

“Alhamdulilah pada tahun ini baru bisa kita laksanakan. terhenti hanya karena Pandemi Covid-19. kegiatan ini juga merupakan ajang silaturahmi antara masyarakat dengan pemerintahan nagari,” terangnya.

Dikatakan Lelo Kayo, tujuan kegiatan tolak bala adalah berdoa agar terhindar dari bala dan bencana yang seiring dilakukan dengan berkaul adat turun kesawah.

“Mudah-mudahan kedepan hasil panen tahun ke tahun ada peningkatan dan musibah tidak akan terjadi di Nagari,” harap Maitusal.

Sebelum dibacakan doa talak bala dan berkaul adat, terlebih dahulu dilaksanakan makan bersama. Adapun makan bajamba itu dibawa ole warga subarang ombak dan sekitarnya.

Dengan adanya kegiatan ini juga lebih memudahkan menyampaikan pesan dari ninik mamak dan pemerintahan nagari dalam upaya peningkatan keamanan serta ketentraman masyarakat.

Kemudian, siang dilanjutkan di jorong tongah dan esok harinya di jorong guguak dadok dan jorong subarang sukam.

Kegiatan ini diikuti Ninik Mamak Taratak subarang ombak, Ninik Mamak Nagari Muaro, cadiak pandai, alim ulama, tokoh masyarakat dan seluruh masyarakat Muaro. (Dicko/Wen)

Related Articles

- Kepala Daerah -spot_img

Latest Articles