MC Sijunjung – Dalam rangka menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak pada 9 Desember 2020 akan datang, Kapolres Sijunjung, AKBP Andry Kurniawan, SIK,M.Hum pimpin apel pergeseran pasukan di Halaman Mapolres setempat, Selasa (8/12).
Pergeseran pasukan tersebut melibatkan 230 personel dari Polres Sijunjung dan Polda Sumbar serta di Back-Up TNI Kodim 0310/SSD juga siap mengamankan TPS Tahap Pemungutan Suara Pilkada Serentak Tahun 2020 ini.
Adapun jumlah TPS yang tersebar di delapan Kecamatan dan 61 Nagari di Kabupaten Sijunjung sebanyak 524 TPS.
Sebelum itu semua personel yang akan melakukan pengamanan telah mengikuti tes swab yang difasilitasi oleh tim gugus tugas Kabupaten Sijunjung.
Dalam amanat Kapolres Sijunjung, Andry Kurniawan menyampaikan, keamanan merupakan manifestasi (perwujudan) dari hasil kerja keras, dedikasi, integrasi, pengorbanan waktu, tenaga & pikiran serta peluh kita di medan tugas.
“Dan sebagai leading sektor di bidang KAMTIBMAS. Kita memang senantiasa dituntut untuk selalu siap (kapanpun & dimnapun), untuk memberikan rasa aman dengan memberikan rasa aman dengan memberikan perlindungan pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Ia berharap agar semua personel mewaspadai MONEY POLITICS jelang pemungutan suara dan bantu pengawas pilkada apabila menemukan JELANG kejadian tersebut ataupun tertangkap tangan.
“Waspadai serangan fajar, subuh dan sebagainya, waspadai kampanye hitam, kampanye negati, sabotase maupun ancaman teror KAMPANYE NEGATI. Waspadai dan lakukan kontrol secara bersama dengan petugas KPPS dan linmas, potensi adanya kecurangan atau pelanggaran pilakada yakni saat POTENSI jeda waktu istirahat antara berakhirnya dimulainya dengan sampai pencoblosan BERAKHIRNYA penghitungan surat suara DI TPS” jelasnya.
Selain itu, kata Kapolres, jaga netralitas rekan-rekan sekalian dengan tidak ikut mempengaruhi masyarakat untuk memilih salah satu paslon. (karena ada sanksi yang jelas & keras mulai dari jabatan, fungsi, turn of area sampai PTDH). Perlu rekan-rekan ketahui bersama bahwa suksesnya pilakda serentak 2020 ini, salah satunya adalah berkat peran dari petugas keamanan yang netral. Disamping independen dan integritaa penyelenggaraan. Disamping Independen dan pemilu serta partisipasi dan dukungan dari INTEGRITAS masyarakat.
“Segera kenali karakteristik daerah yang menjadi wilayah pantauan dan tanggung jawab rekan-rekan termasuk potensi kerawanan yang mungkin bisa timbul sehingga setiap persoalan yang berpotensi mengganggu proses dan pemungutan penghitungan suara bahkan pemungutan suara ulang dapat dicegah dan diatasi. Jangan cuek dan acuh tak acuh serta apatis terhap keadaan dan lingkungan” terangnya.
“Lakukan pengawalan secera melekat terhadap logistik Pilkada baik sebelum maupun sesudah pemungutan dan penghitungan suara dari KPU-PPK, PPS TPS dan sebaliknya. Tidak berda jauh dari lokasi TPS sehingga bisa mendengar dan melihat proses pungut dan hitung suara di TPS. Pastikan logistik pilkada dalam keadaan tertutup dan tersegel dengan baikdan rapat tidak rusak. Mantapkan sinergritas polisional yang proaktif dan kerjasama yang harmonis dengan seluruh penyelenggara pilakda disemua tingkatan,” ungkap Kapolres.
Ia mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan sehingga tidak terjadi kluster baru maupun peningkatan angka penularan covid 19. Laorkan setiap perkembangan situasi kepada pimpinan pada kesempatan pertama. Serta laksanakan tugas dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab.
Apel Pasukan itu juga diikuti Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin, unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah Kabapaten Sijunjung, Ketua KPU, Bawaslu, dan PJU ,Kasat dan Kapolsek Sejajaran Polres Sijunjung.(Dicko/Ajo Polres)
