Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Sijunjung menargetkan pemecahan Museum Rekor Dunia Indonesi (MURI) dalam pemeriksaan kesehatan bagi 137 penyandang disabilitas, kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Bakti Dokter Indonesia (HBDI) yang ke 110 di Aula SKB Muaro, Kamis (3/5).
“ Semoga kegiatan ini senantiasa mengingatkan fungsi penting kita sebagai tenaga kesehatan dalam rangka mencegah terjadinya disabilitas akibat masalah kesehatan, serta mendorong kita untuk berusaha semaksimal mungkin dalam upaya rehabilitas sehingga saudara-saudara kita dengan disabilitas dapat mandiri dan produktif ” kata ketua IDI Sijunjung, Dr. Asniyati Almi.
Ia menambahkan kegiatan pencatatan rekor muri ini akan berlajut dengan pelayanan kesehatan di daerah terpencil pada hari Jumat, 4 Mei di Nagari Padang Laweh.
Ikut dihadiri Bupati Sijunjung Yuswir Arifin,Unsur Forkopimda, PMI Sijunjung, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sijunjung Unit Transfusi Darah serta Kepala Puskesmas se Kabupaten dan OPD terkait.
Dalam sambutannya Bupati Sijunjung, Yuswir Arifin berharap dokter di Kabupaten Sijunjung semakin dicintai oleh masyarakat.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada MURI yang telah memberikan penghargaan kepada IDI Sumbar dalam pelayanan serentak penyandang disabilitas”, sambungnya. (Rio-kominfo@sijunjung.go.id)
