Kamis, April 25, 2024

GUNAKAN ANGGARAN SEOPTIMAL MUNGKIN

Tanpa dapat dihindari, sesuai program dan beban tugas, ke depan prekwensi kegiatan yang bakal dihadapi Pemkab Sijunjung, termasuk juga DPRD, cukup berat dan kompleks.

Disamping tugas rutin yang diamanah dan dipercayakan rakyat, tahun 2017 mendatang akan dilaksanakan berbagai kegiatan yang seluruhnya bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahtraan rakyat.

“Supaya tugas dan tanggungjawab serta  amanah dan kepercayaan yang diemban dapat dituntaskan sesuai sasaran dan harapan, kepada pimpinan satuan kerja dan jajarannya serta wakil rakyat, kita berharap dana yang  dianggarkan pada APBD 2017 dipergunakan sebaik dan seoptimal mungkin,”  kata anggota DPRD Kabupaten Sijunjung H. Daswanto, SE di Muaro Sijunjung, Kamis (1/12).

Untuk menyelesaikan permasalahan dan menjawab tantangan yang mendesak bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat, dalam Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Kabupaten Sijunjung tahun 2017 ditetapkan sembilan prioritas utama pembangunan.

Kesembilan program prioritas itu, ekonomi yang berdaya saing tinggi, pengembangan usaha pariwisata dan ekonomi kreatif yang didukung infrastruktur, transportasi, industri, perdagangan dan perhotelan serta inforkom dan sektor terkait lainnya.

Kemudian membangun ketahanan pangan, peningkatan kualitas pendidikan, peningkatan derajat kesehatan masyarakat, pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur dasar, peningkatan kinerja dan pelayanan daerah, pengelolaan sumber daya alam yang berwawasan lingkungan serta peningkatan kualitas kehidupan beragama, adat dan sosial budaya.

Secara umum program prioritas pembangunan daerah pada tahun 2017, berdasarkan urusan pemerintahan dan organisasi, di  mana target dan sasaran mengacu kepada kebijakan umum APBD.

Alokasi angaran belanja pada masing-masing urusan menurut prioritas utama pembangunan, urusan pendidikan, Rp280,95 miliar, urusan kesehatan, Rp123,86 miliar,  pekerjaan umum Rp131,11 milar, perumahan rakyat Rp35,67 miliar, ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat Rp9,75 miliar.

Sosial Rp4,64 miliar, Pangan Rp13,50 miliar, administrasi kepebdudukan dan pencatatan sipil Rp5,25 miliar, pemberdayaan masyarakat dan desa Rp8,02 miliar, pengendalian penduduk dan keluarga berencana Rp5,44 miliar, komunikasi dan informatika Rp6,70 miliar.

Koperasi, usaha kecil dan menengah Rp4,87 miliar, penanaman modal Rp4,21 miliar, perpustakaan Rp2,94 miliar, kearsipan Rp318 juta, kebudayaan Rp2,12 miliar, perindustrian Rp4,25 miliar, tenaga kerja Rp4,85 miliar, transmigrasi Rp569 juta, penataan ruang Rp10,17 miliar, pemukiman dan lingkungan hidup Rp5,61 miliar, pelayanan terpadu Rp762 juta, pariwisata Rp7,98 miliar, pertanian Rp31,84 miliar serta urusan pemuda dan olahraga Rp1,97 miliar.

Sedangkan untuk fungsi urusan penunjang yang terdiri dari belanja kepala daerah, DPRD, Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan, Badan Keuangan Daerah dan Aset, Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan, Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Inspektorat dan kecamatan, dialokasikan anggaran Rp262,11 miliar.

 “Supaya berbagai kegiatan yang telah diprogramkan mencapai sasaran dan harapan, kita berharap pimpinan satuan kerja dan jajarannya melaksanakan dengan serius, sungguh-sungguh  dan penuh tanggungjawab,” harap Daswanto yang kader terbaik Partai Bulan Bintang ini. –nas.sijunjung.go.id

Related Articles

- Kepala Daerah -spot_img

Latest Articles