Setelah dua hari pencarian, akhirnya jasad korban hanyut di sungai Batang Kuantan, Nagari Silokek pada Selasa (6/6) yang bernama Syamsimar (50) warga jorong Tanjung Medan, kenagarian Silokek, Kecamatan Sijunjung yang hanyut terbawa arus sungai saat mencoba menyeberangi Sungai batang Kuantan dengan menggunakan sampan bersama tiga orang rekannya, akhirnya berhasil ditemukan setelah mengambang sekitar 50 meter dari lokasi kejadian pada Rabu (7/6), sekitar pukul 15.00 WIB.
Pencarian tersebut membuahkan hasil setelah warga Silokek bersama BPBD Sijunjung melakukan penyisiran di aliran Batang Kuantan hingga radius 3 kilometer dari lokasi kejadian naas yang dialami korban, jasad korban berhasil ditemukan oleh warga dan petugas telah mengambang di sungai.
Kepala BPBD Kabupaten Sijunjung, Hardiwan mengatakan, setelah ditemukan, jasad korban diserahkan ke pihak keluarga untuk diselenggarakan. “Alhamdulillah, berkat kerja keras petugas dan masyarakat, jasad korban sudah ditemukan sekitar 50 meter dari lokasi perahu terbalik. Jenazah telah dikembalikan kepada pihak keluarga untuk diselenggarakan,” tutur Hardiwan, Kamis (8/6).
Sebagaimana yang diberitakan sebelumnya, kejadian bermula saat korban bersama tiga orang warga lainnya hendak ke seberang sungai untuk mendulang emas secara manual dengan menggunakan sampan yang biasa digunakan, dipertengahan sungai tiba-tiba perahu yang mereka tumpangi oleng dan tidak bisa dikendalikan sehingga terbalik, dan membuat korban bersama tiga warga lainnya jatuh kedalam Sungai.
Tiga korban lainnya berhasil diselamatkan warga, namun Syamsiar (50) terpisah dan terseret derasnya arus sungai dan menghilang. Kepala BPBD Sijunjung Hardiwan mengatakan bahwa, setelah pihaknya mendapatkan laporan langsung menerjunkan personilnya beserta satu unit perahu karet untuk melakukan pencarian terhadap korban dengan menyisiri aliaran Sungai Batang Kuantan bersama sama dengan warga sekitar.(endo)@sijunjung.go.id
