Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Dagperinkop UKM) menggelar pasar murah untuk menstabilkan harga di pasar-pasar tradisional daerah itu.
Kegiatan pasar murah untuk meringankan beban masyarakat, digelar pada beberapa titik mulai sejak 5-8 Juni 2018.
Sejumlah titik itu, yaitu depan kantor camat Sumpur Kudus (5/6), depan gedung Pancasila Muaro (6/6), pasar kunangan parik rantang Kecamatan Kamang Baru (7/6) dan depan kantor camat IV Nagari (8/6).
“Pasar murah tersebut kami laksanakan untuk menstabilkan harga beberapa komoditas yang biasanya naik menjelang hari raya,” kata Kepala Bidang Perdagangan Dinas Dagperinkop Kabupaten Sijunjung, Muhammad Zen saat dikonfirmasi, Rabu.
Menurut dia, kenaikan harga pada sejumlah komoditas merupakan proses mekanisme pasar yang tidak bisa dihindarkan dan biasanya terjadi menjelang hari raya besar seperti lebaran idul fitri.
Pihaknya menilai pasar murah merupakan salah satu instrumen yang cukup efektif dalam membantu ekonomi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hari raya.
Dalam pasar murah itu, kata dia, selain bahan pangan seperti gula pasir curah, minyak goreng kemasan, beras, telor, tepung terigu, susu, dan mie instan dengan kisaran harga 15 persen di bawah harga biasanya.
Pasar murah ini juga menyediakan produk kecantikan bagi remaja putri dan ibu- ibu, berbagai makanan, kue-kue lebaran serta baju muslim.
“Kita beri kesempata juga kepada pelaku usaha kecil di daerah untuk buka dagangannya, seperti kue lebaran produk rumah tangga khas masyarakat setempat,” tambahnya.*. Dicko_Kominfo@sijunjung.go.id
